Pada hari Kamis, pasangan NZD/USD menghadapi level resistance di dekat Simple Moving Average (SMA) 50 hari, mundur dari level psikologis 0,6000, di atas level tertinggi dua minggu yang dicapai sehari sebelumnya. Harga mematahkan tren naik dua hari.

Indeks Dolar AS, yang melacak nilai dolar terhadap sekeranjang mata uang, sedang berusaha pulih secara moderat, memberikan tekanan pada NZD/USD. Kekuatan dolar ini tidak didukung oleh faktor fundamental yang jelas dan lebih mungkin terkait dengan reposisi pasar menjelang rilis Indeks Harga Produsen (PPI) AS, yang dijadwalkan pada sesi trading Amerika Utara hari ini.

Sementara itu, meningkatnya ekspektasi bahwa Federal Reserve akan menurunkan suku bunga secepatnya pada bulan September dapat mencegah pembelian agresif oleh pelaku pasar dolar dan memberikan dukungan bagi NZD/USD. Setelah data Nonfarm Payrolls (NFP) AS bulan Juli yang lemah dan angka inflasi yang sesuai, para trader telah meningkatkan ekspektasi untuk setidaknya dua kali penurunan suku bunga oleh The Fed pada akhir tahun ini. Faktor pendukung tambahan adalah sentimen pasar positif yang terkait dengan perpanjangan gencatan senjata perdagangan AS–Tiongkok selama tiga bulan lagi, serta pertemuan puncak AS dengan Rusia yang bertujuan untuk menyelesaikan konflik di Ukraina. Perkembangan ini dapat membatasi permintaan terhadap dolar sebagai mata uang safe-haven dan mengurangi tekanan pada dolar Selandia Baru yang sensitif terhadap risiko. Oleh karena itu, disarankan untuk menunggu tanda-tanda yang lebih jelas dari penjualan besar sebelum membentuk posisi baru untuk penurunan lebih lanjut pada NZD/USD.

Dari perspektif teknikal, oscilator pada grafik harian menunjukkan sinyal campuran, menunjukkan pasangan ini belum siap untuk penurunan yang luas. Jika harga bertahan di atas SMA 100-hari, yang terletak di sekitar 0,5940, penjual tidak akan mendapatkan pemicu untuk penurunan. Namun, level resistance tetap ada di SMA 50-hari dekat level psikologis 0,6000. Jika terjadi penembusan di atas ini, pasangan ini dapat bergerak menuju level bulat berikutnya di 0,6100, dengan beberapa rintangan di sepanjang jalan.

Tabel di bawah ini menunjukkan perubahan persentase nilai dolar AS terhadap mata uang utama untuk hari ini.

Dolar AS paling kuat terhadap dolar Selandia Baru.